Menjaga Warisan Investasi Olahraga: Desain Besar Olahraga Nasional Tunjukkan Keberhasilan

Empat tahun setelah peluncuran Desain Besar Olahraga Nasional (DBON), investasi ini mulai menunjukkan hasil yang menggembirakan. Program yang digagas oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) ini merupakan respon dari arahan Presiden Joko Widodo pada Hari Olahraga Nasional ke-37 pada September 2020. Presiden menekankan pentingnya pemanfaatan big data dan sport science dalam pembinaan olahraga nasional.

DBON dirancang dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan, termasuk Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Komite Olimpiade Indonesia (KOI), National Paralympic Committee of Indonesia (NPCI), serta akademisi dan praktisi olahraga. Melalui uji publik, Kemenpora mendapatkan masukan penting dalam mengembangkan desain ini.

Read More

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, menjelaskan bahwa DBON bertujuan untuk menciptakan masyarakat Indonesia yang sehat dan cerdas melalui olahraga pendidikan, masyarakat, dan prestasi.

Pembinaan Talenta dari Usia Dini

Sejak implementasi Peraturan Presiden Nomor 86 Tahun 2021 tentang DBON, program ini mulai berfokus pada pendidikan olahraga di sekolah. Pencarian bibit atlet dilakukan dari tingkat SMP, dengan harapan membentuk atlet tangguh dalam jangka panjang. Para pakar memperkirakan proses pembinaan ini membutuhkan waktu sekitar 10 tahun untuk mencapai hasil yang signifikan.

Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) telah mengambil langkah proaktif dengan mendirikan Akademi Esports Garudaku pada 2022, yang mengedepankan pelatihan teknis dan non-teknis. Program ini juga meliputi ekstrakurikuler esports di berbagai sekolah, dan hingga Juli 2024, 192 sekolah di Indonesia telah berpartisipasi.

Prestasi di Tingkat Internasional

DBON menjadi acuan dalam pengembangan olahraga nasional, terbukti dengan keberhasilan tim nasional esports Indonesia di SEA Games. Pada SEA Games Kamboja 2023, timnas esports Indonesia menjadi juara umum dengan meraih tiga medali emas dan dua perak.

Tak hanya itu, cabang olahraga selancar ombak juga mencatatkan prestasi membanggakan, termasuk keberhasilan Rio Waida yang lolos ke Olimpiade Paris 2024. Selancar ombak Indonesia juga berhasil menjadi juara umum dalam kualifikasi Asian Games Aichi-Nagoya 2026.

Menuju Indonesia Emas 2045

Dengan target meraih prestasi optimal di Olimpiade 2024, DBON menjadi fondasi penting untuk menyongsong Visi Indonesia Emas 2045. Era bonus demografi yang diprediksi akan terjadi antara 2030 hingga 2040 memberikan peluang besar bagi Indonesia untuk memaksimalkan potensi generasi muda.

Investasi yang dilakukan melalui DBON harus diawasi dan dievaluasi secara berkelanjutan, agar tidak menjadi warisan yang terabaikan. Dengan pelaksanaan yang tepat, Indonesia berpeluang besar mencapai tujuan olahraga dan menghasilkan prestasi yang membanggakan di kancah internasional.

4o mini

Related posts