Penggemar K-Pop di Jakarta kini meminta otoritas lokal untuk menyelidiki dan mem-blacklist oknum tersebut.
Golden Disc Awards ke-38 diadakan di Jakarta International Stadium di Jakarta, Indonesia, untuk memberikan penghargaan kepada yang terbaik dalam musik Korea Selatan yang dirilis antara pertengahan November 2022 dan awal November 2023.
Meskipun acara ini dirayakan di kalangan penggemar K-Pop lokal dan global, acara ini juga memiliki momen berbahaya—melibatkan beberapa “fansite” dari Korea.
btw tadi di section gue ada fansite yang ngebanting staff gda:)))))))) gue KESEL bgt sampe teriak kyk AHSUNDJFJRJRJRJD BISA GAK SIH BEHAVE pic.twitter.com/ON7Qfeu1wS
— rené (@cloudehoe) January 6, 2024
Setelah acara berakhir, beberapa akun di berbagai platform media sosial mulai menyebarkan klip yang diambil di tempat acara. Klip tersebut menangkap aksi tak tahu malu beberapa pria Korea yang melakukan perilaku “anarkis”, mengancam penonton lainnya dan petugas keamanan.
Salah satu klip menunjukkan para pria itu berkelahi di antara penonton, sementara klip lain, yang diyakini menunjukkan para pria diusir dari tempat acara karena perilaku barbar, menunjukkan fansite tersebut mengucapkan kata-kata kasar dalam bahasa Korea.
what in the “shibal sekkiya”
alias fansite rusuh 😭#GoldenDiscAwards pic.twitter.com/AoRRL27H0W— veren 🐯 (@littlejaesix) January 6, 2024
Identitas mereka belum diungkap atau diverifikasi, tetapi berdasarkan bahasa yang digunakan dan peralatan yang dibawa, para pria tersebut diyakini sebagai fansite dan/atau fotografer berbayar yang menghadiri acara untuk mengambil foto idola K-Pop yang hadir.
Warga setempat di Indonesia melaporkan insiden ini kepada Direktorat Jenderal Imigrasi, meminta penyelidikan dan, mungkin, mem-blacklist para pria tersebut agar tidak bisa kembali.
Hello to all the duty personnel. @ditjen_imigrasi @DitjenImigrasi
There are a few foreigners who have engaged in anarchic behavior, even endangering peoples and the staff on duty.Cc. @kumparan @detikcom @detikhot @liputan6dotcom @IDNTimes @tempodotco @KapanLagicom pic.twitter.com/VZNyBJJbbE
— Agatha 🍉 (@jaIjinesoyomodu) January 6, 2024
Tweet yang menjadi viral juga dibagikan di antara komunitas online Korea. Orang Korea juga mengkritik perilaku tersebut, dengan beberapa netizen bahkan menyebut bahwa para pria tersebut sudah menjadi masalah di Korea juga.
Semoga saja masalah ini dapat segera diusut tuntas, ya!